Baju Baru Untuk Noofa

Hari ini sudah menjadi hari ke tiga aku tidak berangkat ke sekolah, tidak berangkat tentu saja ada alasan yang mengapa aku sampai tidak masuk kerja. Bukan bermaksud untuk mbalelo sama kepala sekolah, tetapi keadaan yang memang membuat aku untuk memutuskan hal terbaik. Hari pertama aku tidak masuk sekolah adalah hari Sabtu kemarin 15 Juni, karena saat itu aku harus mengantar keluarga mbak ku yang jauh datang dari Blora untuk menghadiri mantenan saudaranya suami mbakku di daerah Banyumanik Semarang Selatan.



Karena memang gak paham Semarang, maka mereka meminta aku untuk jadi guide, setelah ku pertimbangkan matang-matang, akhirnya aku ijin tidak masuk saja, karena hari Sabtu aku tidak ada jadwal mengajar, biasanya disekolah cuma berdiam diri dan baca-baca buku diperpustakaan, kalau ada tugas dari Kepsek. Lagi pula jika kupaksakan berangkat sampai sekolah aku harus ijin pulang lagi ke Semarang jam 09.00 karena mbakku dan keluarganya minta anterin jam 09.30 ke acara di deket Ungaran, mau tak ajak barang berangkat pagi sekalian aku berangkat ke sekolah jelas gak mungkin acaranya soalnya jam 10.00 siang, yaaa akhirnya jalan terbaik aku ijin gak berangkat kerja.
Noofa

Hari Senin kemarin aku juga gak masuk, kalau hari itu tentu saja ada alasan yang penting karena Noofa sakit, dan sekaligus periksa ke Puskesmas sekalian imunisasi DPT. Pada awalnya aku kesepakatan ma istri aku ngantar aja ke puskesmas Ngaliyan, dan pulangnya nanti minta di jemput sama kakakku, biar aku bisa berangkat kerja. Tapi setelah melihat keadaan Noofa yang lagi sakit membuatku gak tega membiarkan istri sendirian di Puskesmas, akhirnya kuputuskan ijin lagi ke kepala sekolah, lagi-lagi karena minggu ini adalah minggu setelah tes maka bisa dipastikan disekolah kegiatannya juga tanpa mengajar, anak-anak biasanya juga dibiarkan bermain sampai jam pulang.

Dan hari ini aku juga sekali lagi berhalangan untuk masuk sekolah karena hari ini istri ujian Toefl, pada awalnya aku berkeinginan sambil mengantar istri ke tempat ujian di pusat bahasa Unnes, Noofa yang belum sembuh dari sakit mau kugendong dan kuajak ke sekolah di Ungaran, tetapi saat melihat kondisi Noofa yang masih lemes aku gak tega, dan akhirnya kuputuskan untuk ijin lagi kepada kepala sekolah dengan alasan mengantar istri ujian sekaligus momong Noofa.

Dan benar saja, saat ujian toefk istri mulai aku tidak bisa berada di ruangan ujian maka akhirnya aku mengajak Noofa ke tempat lain sambil kugendong kuajak dia muter-muter naik motor di daerah Sampangan Semarang. Sambil menunggu ujian umynya Noofa selesai, aku istirahat di Masjid at Taqwa Sampangan dan bermain bersama Noofa kurang lebih 1,5 jam. Benar saja, setelah Noofa bosan, dia rewel karena sudah kecapekan bermain dan ingin tidur, akhirnya kuputuskan untuk mengajak dia naik motor lagi muuter-muter di jalan-jalan sekitar daerah Sampangan, benar saja belum 15 menit Noofa tertidur di gendongan sambil kunaik motor.
Me and Noofa
Karena terasa berat, akhirnya kuputuskan kembali ke tempat dimana umynya Noofa ujian, sekalian nunggu disana saja lebih adem dengan harapan Noofa tetap tidur. Benar saja sampai ditempat ujian, Noofa masih tidur, akhirnya aku duduk sambil tetep menggendong Noofa yang masih tidur, karena kecapekan akhirnya aku ikut ketiduran juga sampai ujian umynya Noofa selesai baru aku kaget dan terbangun, namun Noofa masih tertidur. Akhirnya Noofa bangun saat umy nya selesai dan menghampiri kami.

Sewaktu pulang akhirnya kami bertiga memutuskan untuk ke sebuah pusat perebelanjaan di daerah Ngaliyan tepatnya di Aneka Jaya untuk membelikan Noofa baju baru, katanya umy nya Noofa semoga dibelikan baju baru Noofa cepet sembuh. Amien, dan akhirnya Noofa dibelikan 2 baju baru. Cepet  sembuh ya nak, aby dan umy sayang kamu....
Baju baru Noofa langsung dipakai

Post a Comment